Skip to main content

De-compile, Edit, And Re-compile APK File

I've had a job to do some changes in an Android application.  I thought it was gonna be easy. But when they said they had no source code of that app but have the .apk file only, I was like "Whuaaat...? I mean how am I supposed to do that without source code?"
But then I thought, "Okey, maybe I can start it over from scratch again."
And I did it. I was starting to make a 'cloning' from that app. But I couldn't do it. With a short time that I had, I decided to search of how to get source code from compiled .apk file.
After some searching, and trying some methods, I found this amazing app: APK STUDIO.
It really, really, really helped me a lot. I can just decompile an .apk file, edit it, and recompile it and boom, an edited .apk file was just done.
If you have the same problem and want to edit your compiled .apk but you've lost your source code, then you should use this app.
Go to this thread and get APK STUDIO.
It's free.

Comments

Popular posts from this blog

Korps Dai Mahasiswa (KDM) Salman ITB

Dai Corps Students, or shortened to KDM Salman ITB , is a recitation of activities held at Salman Mosque and intended for ITB students and also public. Located in the South Corridor Salman Mosque, KDM Salman ITB is trying to bring teaching activities with the concept of traditional pesantren (traditional boarding school). With meetings every day after dhuhur, the students who take part in this Salman KDM get the study material by using the yellow books (kitab kuning) as a handle, as in the traditional pesantren. Teachers who bring the study also vary depending on the items of its study, they are ustadzs from Salman mosque itself. KDM Salman ITB appears to address concerns some students, as well as some ustadzs in mosques Salman, who feel that it is necessary to foster student containers in religious matters. It is motivated by the proliferation of such activities 'mentoring' on campus. But the mentor who brought the material (ie students) were deemed less or even not ...

Ramadhan 1435H & Silaturahmi keluarga

Baju baru alhamdulillah, tuk dipakai di hari raya, Tak punya pun tak apa-apa, masih ada baju yang lama. Sepatu baru alhamdulillah, tuk dipakai di hari raya, Tak punya pun tak apa-apa, masih ada sepatu yang lama. Kue baru alhamdulillah, tuk dimakan di hari raya, Tak punya pun tak apa-apa, masih ada kue yang lama. /wahaha Alhamdulillah, tidak terasa ramadhan telah berlalu. Rasa syukur ku kepada Allah SWT. karena telah diberi kesempatan untuk bisa bertemu ramadhan tahun ini sampai selesai. Meskipun Ramadhan udah selesai, semoga hati dan jiwa tetap fitri dan selalu terjaga. Ramadhan kali ini sangat menyenangkan meskipun setengahnya aku jalanin tanpa keluarga, tanpa sanak saudara yang menemani jerih payah puasa. /sweat Tapi ngga papa, yang penting inti dari ibadah bulan ramadhan tetep didapat. #intinya apa ya? Seperti ramadhan-ramadhan sebelumnya, setiap satu minggu sebelum lebaran ibu (dan aku) pasti bikin kue-kue penghias meja. Kali ini pun sama. Aksi bikin kue pun terjadi...

Lakukan Apapun yang Menjadi Renjana-mu Meskipun Hidupmu Semenjana

Judul di atas mungkin sedikit sulit diartikan atau bahkan membingungkan bagi kita. Mungkin ada juga yang mengira kalau aku menyisipkan kata-kata asing atau apa. Padahal sebenarnya, semua deretan kata dalam judul diatas murni bahasa kita tercinta, Bahasa Indonesia. Ya, semuanya kata asli Indonesia. Hanya saja kita tidak terbiasa menggunakannya yang membuat kita merasa asing. Padahal jika aku ganti dengan kata asing, kalimat itu justru tidak asing. Ini nih: "Lakukan Apapun yang Menjadi Passion -Mu Meskipun Hidupmu Biasa-biasa Saja ". Sekarang jauh lebih mudah dimengerti kan? Terlepas apakah kalimat itu punya makna atau tidak, akan tetapi, kita lebih mudah mencerna setiap kata dalam kalimat itu. Hal ini memang miris mengingat kita lebih kenal dan lebih dekat dengan bahasa asing dari pada bahasa asli sendiri yang membuat kita merasa asing dengan bahasa sendiri dan bahasa asing malah tidak terasa asing karena sering kita gunakan. #mbulet-mbulet kalimatnya Sis: "Bro, ...